Sudahkah Menabung untuk Tulang?

Sudahkah Menabung untuk Tulang? – Menabung selalu identik dengan uang maupun jenis investasi lain yang memang bekerjasama dengan materi. Padahal bahu-membahu menabung perlu dilakukan untuk kesehatan , salah satunya untuk kesehatan tulang. Ketika usia masih muda , kondisi tulang masih berpengaruh dan masih mengalami pertumbuhan atau berkembang. Tulang juga cenderung sangat jarang mengalami persoalan kecuali alasannya yaitu memang mengalami penyakit tertentu atau mengalami hal lain. Namun ketika usia semakin bertambah maka kesehatan atau kekuatan tulang pun semakin berkurang. Apalagi pada usia lanjut , seringkali mengalami pengeroposan tulang atau biasa disebut dengan osteoporosis. Tulang sudah tidak mungkin mengalami perkembangan. Itulah mengapa perlu menabung tulang semenjak dini semoga bisa memiliki tulang sehat ketika bau tanah nanti.
 

Rahasia Mengenai Tulang

Ada beberapa diam-diam mengenai tulang yang perlu diketahui sebelum memutuskan untuk melaksanakan investasi demi tulang sehat , diantaranya :

• Sel-sel pembangun tulang bekerja secara aktif hanya hingga seseorang berusia 30 tahun. Kaprikornus ada baiknya semenjak dini untuk memacu sel-sel tersebut semoga bekerja secara maksimal sehingga akan diperoleh peak bone mass dimana tulang benar-benar memperoleh kepadatan yang maksimal. Kekuatan tulang pun terjaga.

• Makanan terbaik untuk tulang tentu saja kalsium. Pastikan cukup konsumsi makanan maupun minuman yang mengandung kalsium contohnya saja susu baik susu sapi , kambing , kedelai atau yogurt , keju , buncis , brokoli dan sebagainya.

• Kenali dan lakukan kebiasaan baik kemudian hindari kebiasaan buruk bagi tulang.

Cara Tepat untuk Menabung Tulang

Nah , selanjutnya tentu saja melaksanakan aneka macam hal untuk menabung tulang demi hari bau tanah nanti , diantanya :

• Selalu melaksanakan cukup olahraga. Misalnya jalan kaki , jogging , bersepeda , naik turun tangga , latihan beban atau kekuatan otot dan sebagainya. Olahraga yang dilakukan tersebut sangat baik untuk otot maupun kepadatan tulang yang berada di sekitar otot tersebut. Manfaat  memiliki otot yang berpengaruh akan membantu mengurangi kemungkinan mengalami cedera yang berat akhir efek dari beban tubuh misalnya ketika membawa banyak barang atau ketika menggunakan sepatu berhak sangat tinggi. 

• Jangan menunjukkan beban terlalu berat bagi tulang. Misalnya membawa barang yang tidak terlalu berat. Dan tidak menggunakan sepatu berhak terlalu tinggi. Mungkin tidak ada salahnya mengikuti saran dari American Chiropractic Association (ASA) yang mengatakan bahwa batas ideal tas atau beban yang dibawa yaitu kurang dari 10 persen berat tubuh kita. Sementara itu seorang dokter osteopathy berjulukan dr. Natalie A. Nevins mengatakan penggunaan sepatu berhak yang aman yaitu sepatu berhak kurang dari 4 cm.

• Perbanyak konsumsi makanan atau minuman berkalsium dan batasi konsumsi minuman yang mengandung kafein , alkohol dan rokok. Karena baik minuman berkafein , beralkohol dan rokok sama-sama bisa mengurangi kadar kalsium tubuh.

Semoga isu tersebut akan membantu Anda untuk melaksanakan investasi bagi kesehatan tulang Anda dan keluarga semenjak dini.